Posts Tagged ‘BES’
2013-07-03: Layanan Blackberry Semaput Hari ini
BBM pending alias ada tanda cross/silang. Gak bisa kirim BBM.
Email juga delay nyampe di handset. Bahkan ada beberapa user yang gak nyampe-nyampe emailnya ke handset.
Sudah saat pihak Blackberry menaruh servernya di dalam negeri. Biar routingnya gak perlu jauh-jauh lewat Kanada dulu.
Mudah-mudahan malam ini bisa normal kembali.
Blackberry Enterprise Service (BES) 10 Compatibility Matrix
Wow..BES 10 will not support MS Exchange 2003 SP2 anymore 😦
Jangan sampe pas beli BB10, user pada kecewa…
Diambil dari group Blackberry Beta Zone:
https://beta.webapps.blackberry.com/betas/discussions/486
Silahkan disimpulkan sendiri..
Out of Office Auto-reply Problem: Solution on MS Exchange 2003
***If the out of office reports don’t get of your network to the outside world go here*****
On the Exchange Server open the Exchange System Monitor
Look under Global Settings > Internet Message Formats , And right click ‘default’ (in the right hand pane)
Select Properties > Advanced
Tick the ‘allow out of office responses’ box
Click apply/OK
Done
Tips migrasi handset blackberry lama ke handset BB baru di system BES
Berikut adalah langkah-langkahnya migrasi handset blackberry lama ke handset blackberry baru di system Blackberry Enterprise Server (BES):
- Backup secara local maupun remote koleksi contact BBM di BB lama
- Matikan sinyal BB lama
- Backup di PC secara custom BB lama : Contact, BBM, BB Group, SMS, Phone call list. Jangan lupa backup juga file yang ada di MediaCard
- Matikan BB lama
- Cabut SIM BB lama. Dan pindahkan ke BB baru.
- Colokin BB yang baru ke BES Server
- di BES lakukan “Assign Device” ke Device yang baru. Biarkan proses aktivasi berjalan max 24 menit.
- activation complete, Lakukan restart BB. Alhasil nanti setting BB yang lama seperti BBM, dsb ter-applie ke BB yang baru
- Copykan file yang ada di medicard lama ke mediacard di BB baru
- Periksa Docs to go apakah sudah ter-license atau belum
- Done
Menerapkan IT Policy Di handset Blackberry via BES
Di Blackberry Enterprise Server (BES) kita bisa terapkan IT Policy sesuai kebutuhan kantor. Beberapa contohnya misal
- Allow / disallow Phone atau SMS atau MMS
- Allow / disallow browsing, chatting, facebook, dll
- Boleh tidaknya install applikasi 3rd party
- Dll
Nah yang terakhir yakni IT Policy adalah fitur yang cukup penting dan kadang administrator BES pemula suka bingung bagimana best practices-nya.
Adapun untuk menerapkan IT Policy tersebut step-stepnya adalah sbb:
- Login ke mesin server BES
- Luncurkan aplikasi Blackberry Manager
- Dari Jendela Blackberry manager, masuklah ke tab menu Blackberry Domain
- Klik Tab Global
- Klik menu Edit Properties
- Klik IT Policy
- Klik New
- Double klik IT Policy Name
- Tuliskan Nama IT Policy-nya, misal MyOfficeBBPolicy
- Konfigurasi rule IT Policy dengan men-set parameter-parameter policy-nya. Bisa dilihat di screenshot di bawah
Sekilas Blackberry Enterprise Server (BES) untuk Perkantoran
Bagi Anda yang baru mengimplementasikan Blackberry Enterprises Server (BES ) di kantornya, tentu bertanya-tanya apa sih manfaat BES ini dibanding Blackberry Internet Server (BIS).
Beberapa Keunggulan BES yang tidak ada di BIS antara lain:
- Wireless syncronization :Inbox, Sent Items, Contact , Notes , Calendar yang ada di Outlook akan dapat diakses via blackberry. Apa yang diupdate di outlook akan juga ter-update di blackberry. Demikian sebaliknya.
- Setting out of office auto reply dapat dilakukan langsung di blackberry
- Proses pengiriman pesan email ke handset lebih cepat dibanding sistem BIS. RIM menyediakan jalur khusus untuk koneksi BES corporate. Ibaratnya BES itu jalur VIP sedangkan BIS yang banyak dipakai oleh pelanggan retail itu menggunakan jalur umum sejuta umat.
- Format teks dokumen yang diterima di handset lebih rapi. Dimana kalau di BIS format teks kadang tidak reliable.
- Kapasitas attachment yang dapat diakses via BES lebih besar dibanding sistem BIS. System BIS ukuran maksimal attachment yang dapat diterima adalah 6 MB. Sedangkan BES kapasitas attachment yang bisa diterima adalah unlimited sesuai policy mail server kantor. Jika ada orang kiri memail lebih dari 6 MB, si BIS-nya akan bounce back ke si pengirim bahwa email Anda melebihi kapasitas yang diterima dan berdasarkan pengalaman di system BIS – kadang email yang attachment-nya > 6 MBi tidak bisa diterima baik di mail server maupun di handset.
- BES memiliki sistem pengamanan lebih kuat dengan fitur enkripsi 256 bit
- Di BES kita bisa terapkan IT Policy sesuai kebutuhan kantor. Beberapa contohnya misal
- Allow / disallow Phone atau SMS atau MMS
- Allow / disallow browsing, chatting, facebook, dll
- Boleh tidaknya install applikasi 3rd party
- Dll
Namun begitu ada persyaratan yang musti dipenuhi sebelum implementasi BES ini kantor yakni pastikan mail server kantor Anda adalah Microsoft Exchange Server 2003/2007 atau IBM Lotus Domino atau Novell Groupwise. Adapun untuk type mail server lainnya seperti dari keluarga linux/unix masih belum disupport oleh RIM.
Kabarnya untuk mail server keluarga linux/unix ang sudah support blackberry adalah Scalix. Tapi itu juga bukan BES sepertinya, namun berupa add on connector untuk connct ke Blackberry.
Demikian perkenalannya, semoga bermanfaat 🙂
BES bikin melar database MS Exchange
Sudah dua bulan implmentasi Blackberry Enterprises Server (BES) yang connect secara terpisah ke MS Exchange Server 2003 SP2.
Setelah diamati kok ternyata setelah BES running/logging ke Exchange, database exchange jadi melar +/- 40%.
Tadinya backup mingguan jumlahnya sekitar 40GB-an. Sekarang rata-rata total backup sekitar 60 GB.
Wah sepertinya mungkin database exchagenya harus di-defrag neh. Harus cari waktu offline sekitar 4 jam untuk nge-defgrag using ESEUTIL /d