Tren “Cloud Computing” dan “SaaS”
Bener-bener sekarang dengan bertambah canggihnya infrasturktur internet dan murahnya Internet broadband saya prediksi tren ke depan teknologi “Cloud Computing” dan layanan “SaaS” (Software as a Service) akan semakin populer.
OK sebelum beranjak jauh, mungkin anda bertanya apa itu “Cloud Computing” dan apa itu “SaaS”? Nah mari kita kuliti satu per satu.
Cloud Computing adalah proses komputasi yang mengandalkan internet (Cloud) sebagai media komputasi-nya dimana proses komputasi dilakukan di lokasi remote yakni biasanya di datacenter yang ada di lokasi yang berbeda. Untuk kemudian hasil akhir komputasi tersebut dikirim ke user. Intinya aplikasi dan server-nya di-host di Internet.
Cloud Computing inilah yang melahirkan trend SaaS (Software as a Service) yakni layanan dimana aplikasi (misal CRM, Email, Webhosting, dll) disediakan oleh vendor tertentu sebagai service kepada customer dan diakses via internet (biasanya web based). Vendor tersebut umumnya menarik biaya per bulan atau per tahun untuk layanan tersebut.
Si customer tidak perlu menyediakan infrastruktur seperti software atau hardware untuk SaaS ini. Yang diperlukan adalah cuma akses ke jaringan Internet. Sehingga untuk case tertentu SaaS ini sangat efisien bila dibandingkan dengan kita harus manage infrastruktur sendiri dimana kita dharuskan beli server, mikir listrik dan pendinginan server, beli lisensi software yang ribuan dollar, manage system, patch system, dll.
Pokoknya moto SaaS: “Anda tinggal duduk manis dan tinggal pakai”. Untuk masalah hardware, software, datacenter, patch dan security biarlah vendor yang ahlinya yang menangani.
Jika terjadi problem juga, Anda tinggal duduk manis… wait and sit.. Jika Bos marah kenapa dia gak bisa akses email.. yah tinggal berkelit dari sono nyalagi down…
Vendor yang sudah mapan dalam SaaS ini antara lain adalah:
- Google dengan Google Apps-nya. Dimana google menyediakan layanan email hosting dan calendar kepada end user (pribadi atau company). Google Appas bisa pantas disebut sebagai MS Exchange killer atau Postfix killer bisa juga…hehehe…
- SalesForce.Com dengan layanan CRM-nya
- Intuit dengan layanan QuickBooks-nya
- LogMeIn yang menyediakan layanan remote desktop ke PC manapun di lokasi remote
- Citrix dengan Citrix Cloud Center-nya
- Messagelabs (skrg dibeli ama Symantec) dimana menyediakan layanan email security (antivirus/antispam) in cloud
- Postini (skrg dibeli ama Google) yang menyedikan layanan email security ( antispam/antivirus) in cloud plus email archiving
Itu mungkin yang saya tahu mengenai beberapa vendor yang menydiakan SaaS. Sayangnya semuanya berasal dari Luar negeri.. Nah dari Indonesia mana???? Mungkin kalau dari Indonesia umumnya adalah layanan Webhoting ya. sedangkan yang spesifik saya masih gelap.. It’s challenge for us..
Adapun kelebihan dan kekurangan SaaS akan saya bahas menyusul…
Berikut Beberapa artikel ttg penerapan Cloud Computing dan SaaS yang cukup bermanfaat:
Written by isal
24 Oktober 2008 pada 03:49
Ditulis dalam Computer Networking
Tagged with Cloud computing, Google Apps, LogMeIn, Messagelabs, Postini, SaaS, Software as a Service
3 Tanggapan
Subscribe to comments with RSS.
Tinggalkan Balasan Batalkan balasan
This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.
Wah….terima kasih info ttg cloud computingnya!!!
swamp
5 Januari 2009 at 16:57
Pak Isal, sekarang vendor SAAS di Indonesia sudah ada blum, dan kisaran harganya berapa per bulan untuk perusahaan yang bergerak di bidang financing.
Terima kasih.
Christina Sarmili
23 Februari 2009 at 13:48
Wah artikel bagus nih…
saya lagi butuh pencerahan nih tentang cloud
misalnya hardware apa saja yang dibutuhkan untuk membangun cloud?
Aman
30 Oktober 2009 at 14:50